Bahaya kolesterol tinggi ditimbulkan oleh kebiasaan menjalani pola hidup tidak sehat, seperti doyan mengonsumsi makanan-makanan berlemak dan malas berolahraga. Tingkat kolesterol yang berlebihan di dalam darah akan meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Tubuh kita memerlukan kolesterol agar organ-organ berfungsi dengan baik. Kolesterol merupakan zat lunak menyerupai lemak yang biasa berada di seluruh bagian tubuh. Namun, jumlah kolesterol yang berlebihan di dalam darah bisa membahayakan karena akan menumpuk pada dinding-dinding arteri. Penumpukan ini berakibat kepada penyempitan dan terhambatnya aliran darah di pembuluh nadi
Kolesterol akan berikatan dengan protein kenikan dibawa oleh darah. Kombinasi ini disebut dengan lipoprotein yang terdiri dari dua jenis utama.
High-density lipoprotein (HDL): HDL dikenal sebagai kolesterol baik yang biasa dibawa oleh darah ke organ hati untuk diurai dan dibuang keluar dari tubuh.
Jumlah HDL yang makin tinggi tidak berbahaya bagi kesehatan. Tingkat HDL 60 mg/dL atau di atasnya tergolong sangat baik, sedangkan di bawah 40 mg/dL dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Low-density lipoprotein (LDL): LDL disebut juga kolesterol jahat karena jika keberadaannya terlalu banyak, maka akan membentuk dinding-dinding yang menyumbat pembuluh nadi sehingga peredaran darah menjadi terganggu. Tingkat LDL yang makin tinggi akan memperburuk kondisi kesehatan. Tingkat LDL yang masih ditoleransi adalah di bawah 100 mg/dL. LDL pada ambang 100-129 tergolong mencukupi, meski harus diwaspadai karena dinilai berada di atas ambang normal. Sedangkan kadar diatas 160 dianggap tinggi.Maka dari itu, Anda disarankan untuk selalu menjaga tingkat kolesterol normal sebagai upaya pencegahan sejumlah penyakit kardiovaskular.
Ketahui Bahaya Kolesterol Tinggi
Kolesterol tinggi (hiperkolesterolemia) atau kolesterol buruk dipengaruhi oleh faktor-faktor tertentu, seperti genetik dan memiliki berat badan berlebihan (obesitas), Selain itu, aktivitas fisik yang kurang aktif dan doyan mengonsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh serta tinggi kolesterol akan mendekatkan seseorang kepada bahaya kolesterol.
Organ hati bertugas menghasilkan kolesterol yang dibutuhkan bagi tubuh. Walau demikian, tidak sedikit orang yang berkolesterol tinggi karena mengonsumsi jenis-jenis makanan yang identik dengan kolesterol jahat.
Kolesterol tinggi di dalam tubuh menyimpan sejumlah bahaya, di antaranya: